Luwu Timur, Chaneltimur.com – Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Harapan Baru, Desa Cendana Hitam Timur, Kecamatan Tomoni Timur, menggelar rapat anggota tahunan (RAT) untuk menyampaikan laporan pertanggungjawaban (LPJ) keuangan semester I tahun 2025.
Rapat yang berlangsung di Kantor Desa Cendana Hitam Timur, Kamis (28/8/2026), dihadiri Camat Tomoni Timur Yulius, Penjabat Kepala Desa Duma, Koordinator BPP Tomoni Timur Bernalia Manapa, PPL setempat Kaderi, serta jajaran pengurus Gapoktan Harapan Baru seperti Lius Randan Todingan, I Made Ekalaya, dan Samsul Bahri. Para ketua kelompok tani dan distributor pupuk bersubsidi juga turut hadir.
Dalam pertemuan ini, sejumlah isu strategis dibahas, mulai dari penyaluran pupuk dan bibit hingga dana mengendap yang belum tersalurkan ke kelompok tani. Pengurus Gapoktan menegaskan, dana tidak disalurkan kepada kelompok yang belum memenuhi kewajiban melaksanakan RAT kelompok.
“Kami sengaja tidak memberikan pinjaman kepada kelompok yang belum menggelar RAT,” tegas Ketua Gapoktan Harapan Baru, Lius Randan Todingan.
Menanggapi hal tersebut, Koordinator BPP Tomoni Timur bersama PPL setempat menyarankan agar pengurus Gapoktan memanggil kelompok yang belum melaksanakan RAT untuk mencari solusi penyaluran dana.
Camat Tomoni Timur, Yulius, menekankan pentingnya optimalisasi dana yang dikelola Gapoktan agar tidak mengendap. Menurut dia, seluruh dana harus tersalurkan agar sisa hasil usaha (SHU) pada RAT berikutnya dapat meningkat.
“Semakin besar pinjaman yang tersalurkan, semakin besar pula SHU. Tidak boleh ada dana mengendap, semua harus tersalur,” kata Yulius.
Rincian Keuangan Semester I 2025
Dana awal sebelum penyaluran: Rp223.815.954
Dana tersalur ke kelompok: Rp178.581.000
Dana tidak tersalur: Rp45.234.954
Pengembalian pinjaman + bunga: Rp185.254.240
Hasil usaha/keuntungan: Rp6.673.240
Total dana Gapoktan Semester I 2025: Rp226.485.250 (Red)
