Luwu Timur, Chaneltimur.com – Ratusan warga Desa Solo, Kecamatan Angkona, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, memadati balai desa pada Kamis (10/7/2025) untuk mengikuti upacara Sedekah Bumi. Tradisi adat masyarakat Jawa itu digelar sebagai bentuk syukur atas rezeki dari alam berupa hasil panen dan sumber daya lainnya.
Kegiatan yang berlangsung khidmat itu dipimpin oleh tokoh adat setempat, Mbah Jamirin. Hadir dalam kesempatan tersebut Camat Angkona Putu Gede Sudarsana, SKM, M.Kes; Danposramil 1403; Kepala Desa Solo; serta mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Hasanuddin (Unhas).
“Upacara ini merupakan bagian dari warisan budaya yang perlu dijaga. Selain bentuk pelestarian tradisi, ini juga menjadi simbol kearifan lokal yang mengakar di tengah masyarakat,” kata Camat Putu Gede dalam sambutannya.
Sedekah Bumi secara rutin digelar tiap tahun pada bulan Muharram. Bagi warga Desa Solo yang sebagian besar menggantungkan hidup dari pertanian dan alam, upacara ini menjadi momen reflektif untuk menyampaikan rasa syukur sekaligus harapan atas keberlangsungan hidup yang lebih baik.
Pada akhir acara, warga bersama-sama memanjatkan doa untuk para pemimpin daerah agar senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan dalam menjalankan amanah pembangunan.
(Red)