Tak Kulihat Senja di Kotaku

oleh -42 membaca
oleh

Demi bangunan tinggi yang menjulang
yang manusia sebut pencakar langit
demi lautan yang di reklamasi
merupakan awal dari sebuah peradaban
hancur, keindahan kota ku telah hancur

asap kotor telah memenuhi setiap sudut kota
pohon-pohon ditebang untuk pembangunan
air tercemar, udara juga tercemar
manusia hidup dalam dunia yang menjelma
menjadi dunia baru yang asing
benar, tak ku kenali lagi wajah baru kota ku

tak lagi kurasa embun di pagi hari
tak lagi kulihat senja di sore hari
tak lagi kulihat bintang di malam hari
bagaimana ini, kota ku semakin berkembang
mengedepankan peradaban daripada keasrian
kasihan, benar-benar kasihan

Oleh : anjelina khairunniza