Miris, Pasien Asal Rampi di Tandu Menuju Puskesmas Sejauh 20 Km

oleh -78 membaca
oleh

Luwu Utara, Chaneltimur.com Lagi dan lagi seorang ibu rumah tangga di tandu karena sakit muntah darah sejauh 20 km dari desa Rampi menuju puskesmas yang letaknya di desa Sulaku, Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara.

Kejadian itu bukan suatu yang baru, namun sudah kesekian kalinya terjadi soal pasien yang di tandu !. Tak kunjung ada penyelesaian, dimana masalah tersebut diakibatkan kurangnya pembangunan infrastruktur  di Kecamatan Rampi sehingga kejadian ditahun-tahun kemarin itu ter’ulang dan ter’ulang lagi, seperti yang di alami oleh ibu Setia Anti  yang di tandu sejauh 20 km dari rumah beliau menuju puskesmas karena sakit muntah darah yang di alaminya, pada 06 November 2023.

Masyarakat Rampi menegaskan bahwa problematika di rampi bukan masalah yang sepele !!! Dan berharap kepada pemerintah  Kabupaten Luwu Utara  dalam hal ini Bupati Luwu Utara dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam hal ini Gubernur Sulawesi Selatan, agar betul – betul ada keseriusan untuk membangun Kecamatan Rampi terkhusus pada infrastruktur agar tidak adalagi pasien yang di tandu sampai puluhan kilo meter.

Menyangkut hajat orang banyak di Rampi, masyarakat Kecamatan  Rampi sangat berharap agar pemerintah Kabupaten Luwu Utara dan pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dapat memberi solusi atas problematika yang terjadi di Rampi dan berharap ada perhatian khusus terhadap Kecamatan Rampi agar tandu menandu pasien sejauh puluhan kilometer tidak terjadi lagi, serta masyarakat Kecamatan Rampi meminta agar pemerintah kabupaten dan provinsi Sulawesi Selatan tidak tutup mata atas problematika yang terjadi di Rampi.

Lap. (Marwan).