Kapolsek Tomoni Timur Ingatkan Bahaya Penipuan Online di Sidang Klasis Gereja Toraja

oleh -5 membaca
oleh

Luwu Timur, Chaneltimur.com Suasana hangat terasa di halaman Gereja Toraja Jemaat Baku, Desa Pattengko, Kecamatan Tomoni Timur, Jumat (5/7/2025). Pembukaan Sidang Klasis XXVI Gereja Toraja, Klasis Kalaena Wilayah I Tana Luwu dihadiri ratusan peserta dari 18 jemaat se-Klasis Kalaena.

Kapolsek Tomoni Timur, Ipda Jefir Alang Ramba, turut hadir dalam kegiatan tersebut bersama Camat Tomoni Timur. Meski baru beberapa bulan bertugas di wilayah ini, kehadiran Ipda Jefir disambut hangat.

Dalam sesi perkenalan, perwira Polri yang pernah bertugas di Polres Bantaeng ini mengungkapkan bahwa dirinya adalah putra daerah. Ia lahir di Luwu Timur dan besar di Sangalla, Tana Toraja.

“Kalau masuk di gereja, rasanya seperti pulang kampung. Apalagi semua yang hadir orang Toraja. Saya seperti berada di rumah sendiri,” ujarnya disambut senyum jemaat.

Tak hanya memperkenalkan diri, Ipda Jefir juga memanfaatkan momen itu untuk menyampaikan imbauan kamtibmas, khususnya terkait maraknya kasus penipuan online yang saat ini banyak memakan korban di wilayah Tomoni Timur.

“Sudah banyak laporan warga yang tertipu melalui video call maupun WhatsApp. Korbannya dijanjikan uang, lalu diminta transfer. Jika dijumlah, kerugian warga mencapai sekitar Rp500 juta,” jelasnya.

Ia pun mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap segala bentuk penipuan digital. Terutama jika menerima pesan dari nomor tidak dikenal atau link aplikasi yang dikirim secara tiba-tiba.

“Kalau asal klik, bisa-bisa saldo di ATM terkuras. Jadi harus hati-hati dan jangan mudah tergoda janji manis di dunia maya,” tegasnya.

Sidang Klasis ini berlangsung khidmat dan menjadi ruang mempererat kebersamaan antarjemaat. Imbauan dari Kapolsek pun menjadi pengingat penting bahwa menjaga iman juga berarti menjaga kewaspadaan, terutama di era digital saat ini. Red