Camat Tomoni Timur Apresiasi Kreativitas Siswa SMAN 10 Luwu Timur di Pameran Kuliner Pra Karya

oleh -6 membaca
oleh

Luwu Timur, Chaneltimur.comSiswa kelas XII MIPA UPT SMAN 10 Luwu Timur menggelar pameran kuliner sebagai bagian dari mata pelajaran Pra Karya pada Senin (18/11/2024). Kegiatan ini berlangsung di ruang kelas masing-masing dan diikuti oleh seluruh siswa jurusan IPA kelas XII. Setiap kelas dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing beranggotakan 10 siswa, yang menyajikan berbagai kreasi kuliner.

Dalam pameran tersebut, para siswa menampilkan beragam hidangan, mulai dari Bakso Solo, Coto Madura, Sate, Opor Ayam, Ayam Palekko, hingga minuman segar seperti Jus Kelapa. Setiap kelompok menunjuk juru bicara untuk menjelaskan proses pembuatan kuliner mereka, dari pemilihan bahan hingga proses pengolahan dan penyajian.

Camat Tomoni Timur, Yulius, turut hadir dalam acara ini bersama Kepala Sekolah UPT SMAN 10 Luwu Timur, Imam Sopi’i, serta Guru Pendamping Pra Karya, Muhammad Rivai. Mereka melihat langsung pameran kuliner yang digelar oleh para siswa. Yulius mengapresiasi kreativitas yang ditunjukkan oleh siswa, yang menurutnya tidak hanya sekadar memenuhi tugas sekolah, tetapi juga menjadi modal keterampilan di masa depan.

“Luar biasa kreativitas para siswa ini. Saya sebagai Camat sangat mengapresiasi kegiatan ini. Meskipun mereka masih pelajar, bakat di bidang kuliner mereka sudah sangat terlihat. Semoga ada yang tertarik membuka bisnis kuliner nantinya,” kata Yulius.

Imam Sopi’i, Kepala UPT SMAN 10 Luwu Timur, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tugas mata pelajaran Pra Karya yang rutin dilakukan setiap tahun. Tema yang diangkat berbeda setiap tahunnya, dan kali ini tema yang dipilih adalah kuliner.

“Para siswa ditugaskan membuat masakan dalam kelompok. Mereka bekerja sama dalam merancang, memasak, dan memamerkan hasilnya, yang kemudian dinilai oleh guru. Yang paling penting dari kegiatan ini adalah kerja sama tim dalam membuat dan mengolah makanan,” ungkap Imam.

Pameran kuliner ini tidak hanya menjadi ajang bagi siswa untuk menunjukkan kreativitas, tetapi juga untuk melatih keterampilan bekerja sama dalam tim. Kegiatan ini diharapkan bisa membangkitkan minat siswa terhadap dunia kuliner dan memberikan peluang bagi mereka yang ingin berkarir di bidang tersebut setelah lulus sekolah. (*)