Tingkatkan Produksi Kakao, Bupati Lutim Serahkan Bantuan Pupuk Organik ITK TA. 2023 di Desa Tampinna

oleh -9 membaca
oleh
LUTIM, Chaneltimur.com Bupati Luwu Timur, H. Budiman didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Lutim, Amrullah menyerahkan Bantuan Pupuk Organik untuk Kegiatan Intensifikasi Tanaman Kakao (ITK) Tahun Anggaran 2023 sekaligus mengaplikasikan penggunaan pupuk organik, di Desa Tampinna Kecamatan Angkona, Selasa (26/12/2023).
Dalam sambutannya, H. Budiman mengungkapkan penyerahan bantuan ini bertujuan untuk mendorong peningkatan produksi kakao dan tanaman-tanaman hasil peremajaan para petani.
“Sebagai upaya mewujudkan visi-misi Luwu Timur telah ditetapkan Sembilan program prioritas, salah satunya adalah mengupayakan peningkatan produksi pertanian, perkebunan dan peternakan bagi para petani yang ada di Luwu Timur ini khususnya tanaman kakao para petani terlebih di desa Tampinna,” kata Budiman.
Bupati mengatakan, komitmen pemerintah Kabupaten Luwu Timur untuk terus memacu akselerasi pembangunan pertanian terus diwujudkan dalam berbagai kebijakan keberpihakan anggaran.
“Jika kita bandingkan dengan daerah-daerah lain di wilayah Sulawesi Selatan, maka kita boleh berbangga bahwa alokasi anggaran untuk sector pertanian terus meningkatkan dari tahun ke tahun” imbuh Bupati.
Bupati juga mengharapkan dengan penambahan anggaran tiap tahunnya, para kelompok tani dan pemerintah daerah dapat bersinergi dengan baik.
Sebagai gambaran pada tahun 2023 lokasi APBD II mendukung sector pertanian melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan sebesar Rp. 58.188.323.351 mengalami peningkatan di tahun 2024 menjadi Rp. 81.615.687.214. Kebijakan peningkatan anggaran di sector pertanian ini sangat realistis dan objektif mengingat sector pertanian merupakan motor penggerak perekonomian Kabupaten Luwu Timur.
Turut hadir Kepala Bidang Perkebunan, Muhtar, Camat Angkona, I Ketut Riawan, Kepala Desa Tampinna, Muh. Yusuf, Perwakilan PT. MARS Tarengge, Pengurus Asosiasi Cocoa Doctor Lutim, Para Kelompok Tani Kecamatan Angkona dan Malili, serta Staf Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan. (res/ikp-humas/kominfo-sp)