Sultra, Chaneltimur.com – Penggunaan aspal Buton sebagai tuan rumah di negeri sendiri perlahan bangkit kembali. Sebagai langkah awal, mulai Maret 2021, pemerintah pusat akan menggunakan aspal Buton untuk mengaspal 1.000 kilometer jalan di Indonesia.
Adapun daerah yang jalannya menjadi target untuk di aspal dengan aspal Buton yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Tenggara, serta beberapa daerah di Pulau Kalimantan dan Sumatera.
Untuk saat ini, beberapa tempat di Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Tenggara, Sumatera ada berapa di Sulawesi Tenggara. Hal ini diketahui dalam video converence (vidcon) Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, bersama Bupati Buton, La Bakry, Selasa (Januari 19, 2021).
Dalam vidcon ini, Luhut mengatakan, warga negara Indonesia harus mengurangi penggunaan produk impor dan beralih ke produk dalam negeri. Apalagi kualitasnya sudah terjamin seperti aspal Buton.
“Saya berbarap kurangi sebanyak mungkin produk impor dan gunakan produk dalam negeri,” pintanya.
Dikatakan, sasaran penggunaan aspal Buton untuk 1.000 kilometer jalan tahun ini adalah untuk memuluskan prasarana transportasi antara provinsi.
Olehnya diharapkan kesiapan produksi aspal Buton dapat memenuhi seluruh permintaan sebagaimana dibutuhkan.
“Nanti saya akan kirim deputi untuk mengecek kesiapan produksi aspal Buton,” ujar Luhut.
Sementara itu, Bupati Buton, La Bakry, usai vidcon mengatakan, sebagaimana harapan Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi, rencana pengaspalan 1.000 kilometer jalan dapat diprioritaskan untuk jalan-jalan di Sulawesi Tenggara. Namun apapun itu, kembali lagi kepada pemerintah pusat.
“Gubernur berbarap 1.000 kilometer tersebut untuk jalan di Provinsi Sultra. Namun semua diserahkan kepada pemerintah pusat,” katanya. (*)
