Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Jum’at Bersih

oleh -54 membaca
oleh

Chaneltimur.Com, Luwu Utara – Kepala.UPTD 047 SDN bumi harapan Agus seba kaso samaa, melakukan kegiatan Kebersihan lingkungan sekolah yang di bantu guru kelas lainnya, Ibu.Harnawati, Ibu.Sukmawati, Ibu Dewi
Ibu.Alfrida, merupakan faktor pendukung yang sangat vital dalam menunjang proses Kegiatan Belajar Mengajar.

Terciptanya suasana nyaman, bersih akan memberi dampak yang positif bagi guru dan murid di sekolah. Program Jumat Bersih ini di laksanakan oleh guru SDN 047 bumi harapan pada tgl 03/02/2023, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap jumat.

Jum’at Bersih yang merupakan program kerja rutin dilaksanakan pada setiap Jumat pagi, minggu ketiga bersama semua guru giat untuk kerja bakti bersama muridnya membersihkan halaman sekolah, perpustakaan, ruang kelas, taman, ruang guru, dan sekitar lingkungan sekolah.

Budaya Jumat Bersih dapat menjadi kebiasaan yang baik dan menyehatkan dengan berbagai manfaat diantaranya .”menumbuhkan cinta dan peduli terhadap lingkungan sekolah. Tujuan utama dari kegiatan Jumat bersih adalah menumbuhkan rasa memiliki di kalangan siswa akan pentingnya kebersihan lingkungan demi kesehatan, sehingga suasana belajar akan terasa nyaman, sekolah pun juga dapat terpelihara dengan baik,”kata guru

Perilaku hidup bersih sangat menentukan pola hidup sehat di lingkungan tempat belajar khususnya  ruang belajar mengajar, karena lingkungan yang sehat dapat meningkatkan konsentrasi belajar yang lebih tinggi dan mendukung sikap belajar yang antusias, sehingga mempengaruhi produktifitas siswa dan guru dalam kegiatan belajar mengajar.

“Harapan kami sebagai guru kepada kepala dinas terkait, kami mohon agar sekolah kami di bangunkan pagar keliling untuk mempermudah melakukan pengawasan kepada siswa kami, itupun sudah kami usulkan di musrenbang tingkat kecamatan selama ini sampai sekarang, apalagi di depan sekolah kami ada jalan Aspal sangat kami mengkuwatirkan terjadinya kecelakaan pada siswa kerena kendaraan lalulalang dan laju,” tutur  guru dan kepsek.   Lap. Mikson.