Wajo, Chaneltimur.com – Anggota DPRD Kabupaten Wajo, H. Suriadi Bohari didampingi Kepala Bidang Rehabilitasi, Perlindungan, dan Jaminan Sosial Dinas Sosial P2KBP3A Kabupaten Wajo, menyerahkan bantuan 33 unit Tandon (tempat penampungan air) kepada warga Desa Lamata Kecamatan Gilireng, di Aula Kantor Desa, Kamis 11/1/2024.
Bantuan Tandon ini adalah aspirasi DPRD melalui Pemerintah Kabupaten Wajo tahun anggaran 2023.
H. Suriadi Bohari mengatakan, bantuan ini adalah aspirasi warga Desa Lamata saat dia melakukan reses pada tahun 2020, namun baru terealisasi tahun ini, karena kondisi keuangan Pemkab Wajo tidak memungkinkan akibat pandemi covid- 19 pada waktu itu.
Legislator Partai Nasdem ini berharap bantuan Tandon ini bermanfaat bagi warga. “Rawat dan jagalah dengan baik Tandon ini agar bisa dipergunakan dalam waktu lama, ” ujar Suriadi.
Menurut Suriadi, bantuan Tandon ini adalah salah satu alternatif dalam mengatasi susahnya air bersih di daerah Lamata. Sekertaris Komisi II DPRD Wajo ini juga berharap ada program di masa yang akan datang untuk pengeboran sehingga kebutuhan air masyarakat bisa terpenuhi.
Kepala Bidang Rehabilitasi, Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos P2KBP3A, Warmansah, mengatakan, bantuan Tandon ini diberikan kepada masyarakat sebagai dampak dari kemarau yang berkepanjangan (elnino).
Dia berharap bantuan Tandon ini menjadi solusi untuk mengatasi kekurangan air bersih di Desa Lamata. “Semoga Tandon ini bermanfaat bagi warga, ” harapnya.
Warga yang menerima bantuan Tandon menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Wajo dan anggota DPRD Wajo, H. Suriadi Bohari yang telah memfasilitasi warga sehingga mendapatkan bantuan.
Salah seorang penerima bantuan, Besse, menyampaikan terima kasih dan rasa syukurnya atas bantuan Tandon untuk warga.
“Saya berterima kasih kepada pak Haji Suriadi yang telah membantu memfasilitasi, sehingga kami dapat bantuan Tandon. Kami disini sangat kesulitan air bersih, ” ucapnya. (**) ( Rusli Iyung Sary)