Chaneltimur.Com, Bulukumba –Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia(PMII) turun kejalan Untuk Mengusut tuntas mafia tanah di PN,Bulukumba pada Kamis 02/02/2023
Wahyudi ketua pergerakan mahasiswa islam indonesia(PMII) Kab.bulukumba,
Turun ke lapangan aksi untuk menyampaikan keinginan rakyat yang menbuat resah masyarakat karena tidak mendapat keadilan saat Di gugat melalui Hukum Perdata di PN Bulukimba.
Sehingga mengundang perhatian Oleh PMII dan pergerakan mahasiswa islam indonesian dan Masyarakat Kab.Bulukumba.
Ketua PMII dan Ketua Ombusman Muda Indonesia(Andi Riyal) Tegas dalam orasinya agar pihak pengadilan Negri Bulukumba ADIL dalam melaksanakan Exekusi Lahan di mana di ketahui atas nama nenek Saida warga dusun pattiroan Desa Bonto Rannu kecamatan Kajang, harus kehilangan tempat tinggal karena Kuat dugaan oknum mafia tanah yang menggugat dipengadilan Negri Bulukumba dengan menggunakan Keterangan Palsu Dan di duga kuat para penggugat telah memalsukan Putusan Pidana Dengan Nomor Perkara 70/Pid.C/1999/PN.Blk, dimana telah di laporkan di Polres Bulukumba.
Wahyudi mengatakan kepada pengadilan negeri Bulukumba, bahwa setiap kami orasi di pengadilan negeri Bulukumba.Tidak pernah di sambut dengan aman damai, pasti kami tidak di terima dan di tutupi pintu pagar dan penjagaan cukup ketat dan pengawalan, Seolah-olah kami ini teroris.
Saya meminta APH (Aparat Penegak Hukum) copot ketua pengadilan negeri Bulukumba yang bersifat arogan… ungkapnya.
Lp. Ahmad nur
