Luwu Timur, Chaneltimur.com – Juru Bicara pasangan Budiman-Akbar dalam Pilkada Luwu Timur, Ibriansyah Irawan (Rian), menyatakan bahwa Program Unggulan kawasan industri di Luwu Timur akan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan ketenagakerjaan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Namun, Ia menekankan bahwa pengelolaan yang tepat dan berkelanjutan sangat diperlukan untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan. Sabtu, 5/10/2024.
Rian menjelaskan bahwa ribuan lapangan pekerjaan nantinya akan tercipta sejak kawasan industri ini mulai dikembangkan. Hal ini memberikan peluang ekonomi yang lebih baik bagi warga lokal yang sebelumnya bergantung pada sektor pertanian atau terpaksa merantau untuk mencari pekerjaan.
“Nantinya Kehadiran kawasan industri ini akan membuka peluang besar bagi masyarakat Luwu Timur. Banyak warga yang kini bisa bekerja lebih dekat dengan rumah mereka dan menikmati penghasilan yang lebih layak,” ungkap Rian dalam pernyataannya.
Pasangan Budiman-Akbar, lanjut Rian, berkomitmen untuk memastikan bahwa kawasan industri ini akan dikelola sesuai dengan standar regulasi lingkungan yang ketat.
“Kami memahami pentingnya kawasan industri untuk pertumbuhan ekonomi, namun kami juga tidak ingin mengabaikan lingkungan. Nantinya Budiman-Akbar akan memastikan setiap perusahaan yang beroperasi di kawasan industri yang akan dibangun di Luwu Timur untuk mematuhi hukum yang berlaku dan menggunakan teknologi ramah lingkungan,” tegasnya.
Selain itu, Rian juga menekankan pentingnya implementasi program Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan-perusahaan yang nantinya akan beroperasi di kawasan industri yang akan dibangun untuk mendukung pembangunan infrastruktur lokal dan program pemberdayaan masyarakat. Program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.
“Kami ingin memastikan bahwa pembangunan kawasan industri ini membawa manfaat jangka panjang bagi Luwu Timur. Dengan pengelolaan yang baik, kepatuhan hukum, dan CSR yang berjalan optimal, harapannya kawasan industri nanti yang akan dibangun dapat menjadi model pengembangan industri berkelanjutan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat tanpa merusak lingkungan,” tutup Rian. (*)