Hormati ADRT!!!, Syukur Ms Sayangkan Sikap Ketua PC SP.PP SPSI Bulukumba

oleh -67 membaca
oleh

Bulukumba, Chaneltimur.com – Mantan wakil ketua buruh PUK Serikat Pekerja Pertanian dan Perkebunan SP.PP SPSI Balombessie Syukur MS menyayangkan sikap ketua cabang SP.PP SPSI Bulukumba yang menyatakan agar buruh perkebunan karet PT.Lonsum membuat serikat buruh tandingan.

“Kami menyayangkan sikap pak Haji Mulli mengarahkan untuk membuat serikat tandingan, menurut beliau serikat buruh saat ini sudah rusak, jadi perlu dibuatkan serikat tandingan,” kata Syukur dalam acara dialog interaktif tokoh buruh di Bulukumba, Sabtu 30 Juli 2022.

Ketua Partai Buruh Exco Bulukumpa ini menilai, apa bila ada serikat buruh tandingan di Lonsum, itu akan menimbulkan konflik internal sesama pekerja.

“Justru kami sebahagian besar dari pekerja menghendaki SP.PP SPSI ada perbaikan, bukan hanya sekedar nama saja,” ucap dia.

Menyikapi hal itu, Aktivis buruh ini berharap semua pihak dapat menyatukan pandangan yang berlandaskan pada aturan yang ada yakni UU dan ADRT.

Ia juga menyayangkan sikap-sikap permusuhan petinggi petinggi di serikat pekerja, bahkan sampai menuding dirinya yang sudah memperjuangkan hak buruh sebagai orang yang besebrangan.

Bang Riong sapaan akrab Syukur Ms lantas merinci beberapa masalah yang perlu dibenah di dalam serikat pekerja, salah satunya terkait tidak terselenggaranya Musnik, Pelantikan, Rakernik, Muscab serta Rakercab.

Menurutnya, agenda agenda tersebut merupakan hal yang wajib ditunaikan atau dilaksanakan dalam berserikat.

“Kemudian yang selama ini tidak pernah sama sekali menyelenggarakan agenda egenda besar untuk buruh, maunya hanya dilakukan rapat rapat dengan cara sederhana,” katanya

Apalagi tambah Bang Riong, berdasarkan fakta, Pengurus Cabang SP.PP SPSI Bulukumba justru hanya menampakkan kekurangannya. Salah satunya, kata dia, enggan melakukan Muscab.

Bang Riong pun berharap semua pihak yang terlibat dalam serikat buruh harus benar benar menyadari aturan yang sudah ditetapkan dalam Munas yakni ADRT.

Sebaliknya, ia juga mewanti wanti pihak-pihak pengurus cabang untuk tidak melakukan rekayasa dengan tujuan menghindar melaksanakan Muscab Desember 2022 tahun ini.

“Saya tidak berharap dan semoga tidak ada rekayasa di pengurus cabang, karena kalau itu hasil rekayasa atau ‘pesanan’ dan sebagainya, maka nanti akan melemahkan perjuangan untuk perlindungan Buruh di Bulukumba,” tegasnya.

“Untuk itu saya mengajak seluruh pihak untuk memperjuangkan hak anak buruh di perhalatan 5 tahunan ini, dengan sopan, beretika dan berestetika. Bukan malah dengan cara-cara sederhana dan menutup ruang bicara, yang malah menciderai gerakan perlindungan buruh,” tutup Bang Riong. Lp.Tajuddin