Wajo, Chaneltimur.com – Bupati Wajo, H. Andi Rosman, mengingatkan agar peringatan Hari Lahir Pancasila tidak berhenti pada seremoni belaka. Ia menilai, momen Hari Lahir Pancasila seharusnya dijadikan sebagai ajang evaluasi dan refleksi, khususnya oleh para pemimpin daerah.
“Pancasila jangan hanya dibacakan setiap tahun, tapi harus benar-benar dihayati dan dijalankan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam pelayanan publik,” kata Andi Rosman usai mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Senin 2 Juni 2025 di halaman Kantor Bupati Wajo.
Ia menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila harus menjadi dasar dalam menyusun kebijakan dan mengambil keputusan yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Ini jadi perenungan penting bagi kami di pemerintahan. Apakah kebijakan yang kami ambil sudah berpihak pada rakyat? Apakah sudah mencerminkan keadilan sosial?” ujarnya.
Andi Rosman menyoroti pentingnya semangat kolektif dan gotong royong dalam mendorong pembangunan daerah.
Menurutnya, keberhasilan pembangunan tidak bisa dicapai tanpa keterlibatan semua elemen.
“Semangat kebersamaan harus terus dijaga. Pembangunan bukan hanya soal anggaran, tapi soal kebersatuan dalam bekerja,” imbuhnya.
Ia berharap Hari Lahir Pancasila tidak hanya menjadi agenda rutin, tapi menjadi momen untuk meneguhkan komitmen terhadap nilai-nilai dasar bangsa.
“Kalau Pancasila benar-benar kita jalankan, maka setiap langkah kita akan membawa manfaat nyata bagi rakyat,” tutupnya.(dy) Hamzah ( _Rusli Iyung Sary)_