Chaneltimur.com.Baubau, Sultra-
Kota Baubau yang mengutus 4 siswa dan siswinya pada seleksi Paskibraka tingkat nasional dan Provinsi Sultra yang dlaksanakan di hotel claro Kendari yang berlangsung dari tanggal 20 Mei sampai 23 Mei 2021 berhasil mengharumkan nama daerah. Pasalnya, 1 dari 4 siswa dan siswi yang diutus Pemkot Baubau melalui Dispora Kota Baubau yakni Ainun Jariah Ismail siswi SMKN 3 Baubau berhasil lolos sebagai Paskibraka Nasional mewakili Sultra.
Lolosnya siswi Baubau ke Paskibraka Nasional diungkapkan Kadispora Kota Baubau La Ode Darussalam, S.Sos, M.Si Minggu (23/5/2021) di rujab Wali Kota Baubau.
Menurut Darussalam, keberhasilan Ainun Jariah yang merupakan putri dari pasangan Ismail yang merupakan karyawan Dispora dan Wa Ode Rosdiana adalah prestasi yang sangat membanggakan bagi daerah dan mengikuti seniornya salah seoramg siswi SMAN 1 Baubau yang pada tahun 2019 juga ke tingkat nasional mewakili Sultra untuk Paskibraka. Sebab, tidak mudah untuk menjadi wakil Sultra di tingkat nasional untuk Paskibraka yang harus menunggu beberapa tahun lamanya baru bisa ke tingkat nasional. Sementara Kota Baubau hanya butuh 1 tahun, itu pun karena ada covid di tahun 2020 lalu.
Sedangkan untuk Wahyu Dias Aprianto Bagio, Riski Safrian, Wa Ode Siti Nurhayat ( SMA Negeri 2 Baubau) meski tak lolos di tingkat nasional tapi tetap memberikan yang terbaik karena ketiganya berhasil lolos seleksi 5 besar bersama Ainun Jariah Ismail.
Dijelaskan Darussalam, Ainun Jariah Ismali terpilih menjadi utusan Sultra pada Paskibraka tingkat nasional setelah melalui tahapan-tahapan seleksi yang sungguh sangat luar biasa sehingga Baubau setelah di babak terakhir untuk Putri Ainun Jariah Ismali berhasil wakili Sultra. Dan untuk putra diwakili Kota Kendari. “Ini adalah prestasi yang sungguh luar biasa bagi Kota Baubau yang mengutus mereka yang berturut-turut selama 2 tahun Baubau mewakili Sultra di tingkat nasional dimana sebelumnya pada tahun 2019 salah seorang siswi Baubau dari SMA Negeri 1 Puji Lestari juga mewakili Sultra pada Paskibraka tingkat nasional. Tahun 2020 tidak dilaksanakan karena Covid-19 dan Ainun Jariah siswi SMKN 3 Baubau berhasil mewakili Kota Baubau di tingkat nasional tahun 2021 ini, “jelasnya.
Darussalam yang juga Plt Kadis Kominfo Kota Baubau mengakui, untuk Paskibraka ini Kota Baubau selalu memegang atau nama baik di Sultra sejak awal berdirinya Dispora Kota Baubau yakni mulai tahun 2017 telah mengutus siswa dan siswi dari SMA Negeri 2 Baubau yakni Jaliman dan Sinta yang meskipun tidak lolos di tingkat nasional tapi keduanya menjadi pemegang baki atau pengibar bendera yakni Sinta. Kemudian, Jaliman menjadi komandan pasukan 8 dan yang satunya Firman menjadi kelompok pimpinan di pasukan 17 sore. Dan untuk Paskibraka Baubau sudah memberikan yang terbaik.
Untuk itu. selaku Kadispora Kota Baubau, pihaknya memberikan apresiasi dan terima kasih yang sangat luar biasa kepada pelatih dalam hal ini TNI/Polri terutama Kapolres Baubau, Dandim 1413 Buton yang telah memberikan bimbingan terbaik melalui para pelatih. Juga kepada guru dan kepala sekolah dan tim pengajar SMKN 3 Baubau. Sebagai catatan SMKN 3 Baubau ini pada Paskibraka tahun 2019 siswinya Maisyarah tidak ke tingkat nasional tapi menjadi pemegang baki pada pasukan pengibar bendera tingkat Provinsi Sultra di Kendari. Dan tahun 2021 ini SMKN 3 Baubau kembali menorehkan sejarah sampai ke tingkat nasional. ” Mohon doanya siswi Ainun Jariah Ismail sampai di tingkat nasional dapat memberikan yang terbaik untuk Baubau dan berada di kelompok 8 atau posisi 17 Paskibraka tingkat nasional. Kepada Team work yang ada di Dispora Kota Baubau saatnya kita memberikan yang terbaik bagi daerah,”harapnya.
Atas prestasi paskibraka yang tembus di nasional tahun 2021 ini, Wali Kota Baubau Dr H AS Tamrin, MH tambah Darussalam memberikan apresiasi dan terima kasih karena telah mengharumkan nama daerah. Demikian juga kepada semua pihak yang telah membantu keberhasilan Ainun Jariah Ismail hingga lolos mewakili Sultra di tingkat nasional menjadi Paskibraka bersama perwakilan 34 provinsi lainnya di Indonesia.
(Kahar)